Dunia tanpa sampah? Mimpi kali…
Dunia tanpa sampah yang saat ini masih menjadi sebuah mimpi di angan-angan, karena sampah merupakan bagian yang tak terpisahkan dari masyarakat manusia dan sistem ekonomi kita saat ini.
Produksi dan konsumsi barang dan jasa menghasilkan limbah yang dapat menimbulkan dampak berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan jika tidak dikelola dengan baik. Selain itu, ada beberapa faktor yang menyebabkan sulitnya menghilangkan sampah secara tuntas, seperti sulitnya mencari alternatif bahan tertentu yang sulit didaur ulang atau digunakan kembali. Ditambah kurangnya kesadaran masyarakat atas dampak yang dihasilkan oleh sampah rumah tangga dan industry.
Namun, ini tidak berarti bahwa kita harus berhenti berjuang menuju dunia dengan lebih sedikit sampah. Ada banyak inisiatif dan teknologi yang dapat membantu kita mengurangi limbah dan bergerak menuju masa depan yang lebih berkelanjutan.
Bisa dilakukan apabila mau usaha
Menciptakan dunia tanpa sampah adalah sebuah tantangan yang sebenarnya bisa dicapai. Tetapi harus ada usaha melakukan pendekatan yang komprehensif dan kolaboratif agar orang-orang dapat mempunyai wawasan dan pengetahuan mengenai kehidupan yang ramah lingkungan dan sustainable.
Setelah memberikan wawasan, kita bisa memulai dari hal yang kecil seperti…
Mempromosikan Reuse dan Recycle
Orang-orang tentu perlu tahu betapa pentingnya melakukan reuse dan recycle, karena mempunyai dampak yang sangat besar seperti membantu melestarikan alam dan ekosistem, mengurangi limbah, mengurangi emisi gas rumah kaca, mencegah polusi, menciptakan lapangan kerja, dan memerangi perubahan iklim.
Reuse sendiri adalah tindakan menggunakan sesuatu lagi, seringkali untuk tujuan yang sama seperti yang semula dimaksudkan untuk atau untuk tujuan yang berbeda. Penggunaan kembali adalah konsep penting dalam konsep sustainable, daripada dibuang, kalau masih bisa dipakai lebih baik dipakai.
Contoh penerapan reuse adalah, dengan menggunakan container Almond sugar scrub dari GoodVibes yang berbahan plastik dan kaleng sebagai tempat untuk mengumpulkan tabungan uang koin atau tempat ikat rambut.
Sedangkan Recycle atau Daur ulang adalah proses mengubah bahan limbah menjadi produk baru untuk mencegahnya dibuang sebagai sampah. Ini melibatkan pengumpulan, penyortiran, dan pemrosesan bahan seperti kertas, plastik, kaca, dan logam, dan mengubahnya menjadi produk baru yang dapat digunakan kembali.
#LitterRelief is how we do it
Untuk mewujudkan mimpi dimana tidak ada sampah di dunia ini, GoodVibes mulai melakukan #litterrelief Movement.
#litterrelief movement merupakan sebuah Gerakan dimana pengguna produk GoodVibes dapat menukarkan botol kosong dari produk yang sudah dibeli ke gerai GoodVibes agar dapat di daur ulang atau digunakan kembali menjadi sebuah kreasi atau kerajinan yang bernilai, dan tentu saja nantinya akan diberikan sebuah apresiasi di setiap penukaran botol.
Gerakan ini adalah salah satu upaya GoodVibes untuk mengurangi limbah dari produk yang dijual. Karena Tim GoodVibes sadar kalau limbah konsumsi seperti botol sabun atau botol kaca masih sulit untuk diurai dan akan mencemari lingkungan yang menjadi sebuah bentuk tanggung jawab GoodVibes untuk menjadi brand yang hijau dan beretika untuk memperbaiki lingkungan yang sudah tercemar.
Secara keseluruhan, menciptakan dunia tanpa sampah memerlukan upaya kolektif dari setiap orang di seluruh dunia tanpa pandang bulu Apakah orang itu adalah individu, bisnis, dan pemerintah. Dengan mengambil tindakan sekecil mengurangi limbah dan mempromosikan penggunaan kembali dan daur ulang, kita dapat bergerak lebih dekat menuju masa depan yang lebih berkelanjutan dan bebas limbah dan mewujudkan sebuah mimpi yang besar.
Jadi, bawalah botol GoodVibes kosong anda ke gerai GoodVibes di ASHTA District 8 dan mari kita wujudkan mimpi ini.